Biografi Sunan Bonang (Raden Maulana Makhdum Ibrahim)

 Tegar Adhi Nugraha (202210415141)

Sunan Bonang, nama asli Raden Maulana Makhdum Ibrahim. Sunan Bonang sendiri lahir di Rembang pada tahun 1465 dari pasangan bernama Sunan Ampel dan Nyai Ageng Manila.Sunan Bonang juga merupakan keturunan Nabi Muhammad SAW yang ke-24.Ia mempunyai delapan saudara kandung, salah satunya adalah Raden Qasim yang dikenal dengan gelar Sunan Drajat.

Menariknya, Sunan Bonang belajar Islam dan ilmu-ilmu lainnya langsung dari ayahnya Sunan Ampel di Pondok Pesantren Ampeldenta.Sunan Bonang dan santri Sunan Ampel lainnya seperti Sunan Giri, Raden Patar dan Raden Kusen.

Selain ayahnya, Sunan Bonang juga belajar dari Syekh Maulana Ishak saat ia berziarah ke tempat suci Malaka bersama Raden Pak Sunan Giri.Sunan Bonang dikenal sebagai ahli ilmu kalam dan tauhid.Maulana Makhdum Ibrahim banyak belajar di Pasay dan sepulangnya dari Pasay ia mendirikan pesantren di daerah Tuban.

Sunan Bonang dikenal sebagai penyebar Islam yang menguasai ilmu fikih, ushuluddin, tasawuf, seni, sastra, arsitektur, dan ilmu silat dengan kesaktian dan kedigdayaan menakjubkan. Sampai, masyarakat mengenal Sunan Bonang sebagai seseorang yang sangat pandai mencari sumber air di tempat-tempat yang sulit air.

Dalam Babad Daha-Kediri disebutkan bahwa Sunan Bonang mampu mengubah aliran Sungai Brantas. Pada waktu itu, Sunan Bonang membuat sebuah daerah di aliran sungai yang masyarakatnya enggan menerima dakwah Islam menjadi kekurangan air, bahkan sebagian yang lain mengalami banjir.

Sunan Bonang meninggal pada tahun 1525 dan dimakamkan di Tuban, daerah pesisir utara Jawa yang menjadi basis perjuangan dakwahnya. Makam Sunan Bonang hingga saat ini masih dikunjungi banyak peziarah dari seluruh Indonesia.